Friday, August 19, 2005
Kupintal rindu yang benangnya mulai usang ...
Rapuh bahkan...
Berkali putus, kusut, dan jarum pemintalnya melukai jemari...
Merah...berdarah
Aku Berlari, terengah, tersenggal...
Menggapaimu bagai ufuk
Tiada kata, hanya nafas yang seperti enggan diseret
Aku lelah...
Rapuh bahkan...
Berkali putus, kusut, dan jarum pemintalnya melukai jemari...
Merah...berdarah
Aku Berlari, terengah, tersenggal...
Menggapaimu bagai ufuk
Tiada kata, hanya nafas yang seperti enggan diseret
Aku lelah...
Subscribe to Posts [Atom]