Saturday, November 18, 2006
Dalam isak kupintakan
Kelak
Bila isak tangis ini mencekik
dan air mata menjadi sungai
tak kan ada lagi tarian ribuan kunang-kunang
mati tertimbun tanah kering di ujung kemarau
Rumput yang sekarat
tanah yang kelaparan
dan cucuran air dari ribuan pasang mata
akankah datang embun harapan
di dalam isak tangis tertahan kupintakan
Beri kami Hujan, Tuhan
Bila isak tangis ini mencekik
dan air mata menjadi sungai
tak kan ada lagi tarian ribuan kunang-kunang
mati tertimbun tanah kering di ujung kemarau
Rumput yang sekarat
tanah yang kelaparan
dan cucuran air dari ribuan pasang mata
akankah datang embun harapan
di dalam isak tangis tertahan kupintakan
Beri kami Hujan, Tuhan
Subscribe to Posts [Atom]