Thursday, August 30, 2007
CEMBURU
Di dada yang melautkan prasangka
Cemburu yang mengonak
Membelit setiap penjuru nadi
Tak berkutik
Kutempuh ruang dalam gerbong fikirmu
Kutemukan langit hati terkatup rapat menyimpan duniamu
Menenggelamkan bintang dan bulan dalam redup matamu
Lalu bila tapak perih menempuhi hari yang berguncang
Masih bisakah kusentuh hati dengan hatiku?
Sementara musim tak juga berganti
Abjad meraba mencari makna
Di sudut mana kau simpan cemburumu?
Subscribe to Posts [Atom]